KABUPATEN TANGERANG – Terciptanya pembangunan kawasan industri PT Irama Gemilang Lestari (IGL) di wilayah Desa Cileles Kecamatan Tigaraksa, diharapkan warga dapat menyerap tenaga kerja dan dampak positif untuk kesejahteraan warga sekitar.
Namun harapan tersebut berbalik dirasakan oleh salah satu warga pemilik sawah yang tidak jauh dari area pembangunan kawasan industri PT Irama Gemilang Lestari tersebut
Hal itu dikatakan Sopian warga sekitar yang merasa tidak bisa lagi bercocok tanam di sawahnya (milik orang tua Abah Dais) dan milik ibu Arumi atau Ustadz Budin, dikarenakan terkena dampak banjir yang luar biasa
Dikatakannya, banjir terjadi karena luapan sungai Muhara yang lebarnya kurang lebih 8 meter, tapi sekarang susut menjadi kurang lebih 2 meter.
Semua itu akibat hujan deras sehingga tanah sekitar kawasan industri menjadi longsor dan menutupi Daerah Aliran Sungai (DAS), dan mengakibatkan air sungai naik membanjiri sawah orang tuanya.