“Puan kelemahannya ada di popularitas. Tapi kan Pilpres masih jauh. Nah ketika Deklarasi banyak dilakukan oleh pendukungnya, ini bisa membuka banyak ceruk pemilih diluar partainya dan bisa menaikkan keterkenalan sekaligus pilihan Politik (Elektabilitas),” ujar pria yang menjadi dosen FISIP ini, Senin, 21 Februari 2022 melalui pesan singkat.
Adib juga mengungkapkan, suka atau tidak suka keunggulan Puan ketimbang Tokoh yang juga di Gadang-gadang maju di Pilpres mendatang adalah faktor biologi Politik dan Networking Politik. Ini, kata Adib, karena dia adalah cucu Presiden Soekarno dan anak Taufik Kiemas.
“Trah Biologis Soekarno, ini masih jadi daya tarik. Jualan itu masih laku. Dan, berkat jasa Taufik Kiemas, Networking Politik Puan memiliki jejaring luas dikalangan Tokoh Politik dan Tokoh Bangsa ini,” ujarnya.
Keuntungan lainnya, kata Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) ini, adalah pengalaman Puan pernah menjadi Menteri hingga Ketua DPR RI dan elite partai PDI Perjuangan.